Puisi Keindahan Alam / Puisi Alam Desa Yang Indah

Puisi keindahan alam / puisi alam desa yang indah - Kerapkali pemandangan indah mampu mengalihkan pandangan mata kita, sehingga akhirnya kedua mata ini tertuju pada objek yang menurut kita mempunyai keindahan sudut pandang. Salah satu yang menarik mungkin menurut kita akan tertuju pada keindahan alam. Maka tidak jarang dari sekian banyaknya lembaran yang ditulis, kita jumpai puisi tentang alam desa karya dari para penyair. Dengan banyaknya bait-bait puisi mengenai keindahan alam desa, maka telah mencerminkan ketakjuban penulisnya pada keindahan di alam desa.

Pikiran begitu tenang, saat kita berdiri di kejauhan menatap pemandangan di desa.  Pemandangan di sekitar alam ini bila direnungkan, benar-benar laksana lukisan alam yang tercipta sebagai hasil karya seni dari Yang Maha Indah, terpampang keindahan alam yang sungguh mempesona. Bagaimana dengan keindahan alam desa menurut pembaca? Nah, tentunya wilayah pedesaan mempunyai daya tarik yang mengagumkan. Selain karena kesejukan alamnya, wilayah pedesaan jauh dari kebisingan. Oleh karena itu tepat sekali, kata-kata puitis dari penyair "desaku yang permai, penuh kesejukan". Kita akan terbawa serta masuk ke dalam isi puisi tersebut. Betapa tidak, alam desa mampu memberikan kenyamanan, kesejukan, ketentraman dan pemenuhan kebutuhan pangan.Sebagai bagian dari alam pedesaan yang menghampar, sumber makanan kita berasal darinya. Kekayaan alam desa memberikan peran sangat penting dimanapun kita berada. Desa dapat memenuhi kebutuhan pangan masyarakatnya demikian pula masyarakat  kota. Kehidupan damai tanpa khawatir kekurangan pangan telah dirasakan karena adanya hasil sawah dan ladang.

Teman-teman pembaca, para pecinta puisi alam.di bawah ini tertulis beberapa puisi bertemakan keindahan alam desa dan kekayaan sumber alam desa yang barangkali bisa mengekspresikan kekaguman kita pada keindahan alam pedesaan:


Wajah Kota Dan Pedesaan

Kulangkahkan kaki menjauhi kebisingan
Pelan kudengar deru mesin diantara kemalangan
Asap polusi kian pekat melukai kaki dan tangan
Sungguh betapa pilu kurasakan

Kini kulewati hiruk pikuk yang sama dari sisi kehidupan
Menelusuri bukit-bukit menuju puncak ketenteraman
Tak lagi telinga mendengarkan
Tak lagi sekujur tubuh merasakan
Kepul asap serta perih limbah perkotaan

Kutahu ini tampak berbeda
Tak sama seperti sediakala
Angin kesunyian berhembus
Betapa bahagia kurasa
Telah nampak di depanku keindahan desa

Setiap aliran darahku, kunikmati
Setiap jengkal tanahnya ku pujaki
Tak ada penuh rasa iri
Tak ada nafsu serakah hewani
Yang ada hanyalah wajah pedesaan yang permai
       

Indahnya Alam Desaku

Ketakjuban tertuju padamu
Keasrian alam penuh cerita
Hamparan rerumputan hijau desaku
Bergumul ternak-ternak dari penghuni desa

Terpukau mata memandang
Terenyuh hati merasakan
Penduduk bersama riangnya
Menyelam kesejukan udara desa

Tak ada satupun sketsa bermuram durja
Semuanya dipenuhi keramah tamahan
Sapa jawab indahnya penghuni desa
Bersyukur menikmati indah alam desa


Sawah, Ladang Desaku

Terkadang bersama angin
Mengalir damai hembusannya
Masa merayap tak sisa
Terbersit anak cucu mencicipi hampar desa

Terhampar...
Denyut nadi alam desa
Tampak tumpukan jerami diatasnya
Sumber penghidupan mengikatnya
Butir-butir padi di persawahan

Disinilah....
Sawah dan ladang desa
Alam desaku berkata
Ambillah aku bersama

Terima kasih...
Sawah, ladang dan alam desaku
Keindahan penuh makna tersirat,
pandangan bumi pedesaaan tersurat


Kiranya sampai disini, ulasan bait-bait puisi alam desa dan keindahan alam, melalui pesan-pesan dalam artikel ini, semoga tetap dapat mempertahankan kesadaran kita akan pentingnya menjaga ekosistem alam di pedesaan. Segenap hati saya ucapkan terima kasih, telah berkenan mengunjungi blog ini! Di lain kesempatan kita berjumpa lagi dengan topik tulisan yang berbeda.

Share this post